A Life Enthusiast

Kiri-mu genggam busur indah Kanan-mu tarik panah erat Sekejap kau lepaskan tarikan Sekejap pula panah tertancap Bibirmu menyungging Tertawa bangga dan puas Kakimu melangkah mendekat Menuju panah tertancap Na'as benar nasib tertancap Panah tepat menemukan sasaran Pada titik pusat hidupnya Apa daya panah menembus dalam Kau bebaskan panah tertancap Membekas sampai ke dalam Bergegas memasangkan dengan busur Bersiap menuju sasaran selanjutnya Ah ya, kau sungguh mahir Mahir dalam memainkan panah busur Pun mahir mengenai sasaran Tak keliru kau Sang Pemanah

Remuk badanku saat ini. Bukan karena banyaknya kegiatan. Bukan. . . Apalagi karena banyaknya tugas. Bukan pula. . . Lalu apa? Kenapa badanku terasa sakit sekali, sulit digerakkan dan pusing? Aku rasa semua ini terjadi karena kebiasaan baruku yang sungguh buruk. Aku menjadi sering tidur, kurang berolahraga, pola makanku buruk sekali ditambah lalaiku pada-Nya. Aku yakin itu. Ya Allah. . . Bersihkanlah diri ini, jauhkanlah kami dari rasa malas. Tumbuhkanlah semangat di hati kami Ya Rabb. . . Aamiin