Awal yang baik

1 Januari 2017

Sejak bangun dari tidur, aku mulai meyakinkan diriku bahwa today is a good beginning. Menikmati setiap waktu yang sudah berlalu. Diawali dengan do'a, meski hampir saja terlupakan. Selanjutnya mengirimkan semua assessments yang harus dikumpulkan via email. Lalu menyempatkan diri untuk menonton sebuah film inspiratif yang membuatku rindu akan seseorang. 

Menjelang siang, aku segera bergegas ke rumah temanku untuk melepas rindu dan membahas hal baru. Sungguh betapa bersyukurnya aku bisa berbagi, bertukar ide, dan bercanda bersama mereka lagi. Maklum, kesibukan membuat kami jarang bertemu.

Ashar, aku berniat untuk berbelanja di salah satu swalayan. Tapi entah mengapa belum sampai aku serasa ingin sekali menuju ke suatu tempat lain. Aku menuju RS Dr. Sardjito. Tujuanku bukan untuk menjenguk seseorang melainkan ingin berbagi. Kebetulan hari ini adalah waktu yang tepat untuk mendonorkan kembali sebagian darah yang mengalir di tubuhku. Sesampainya, UPTD RS Dr. Sardjito begitu sepi. Hanya ada petugas dan satu orang pendonor. Maklum, hari ini adalah hari libur nasional. Begitu selesai aku segera menuju ke swalayan yang jaraknya begitu dekat dengan RS Dr. Sardjito. Walaupun ketika belanja, tubuhku serasa lemas untuk menenteng barang belanjaan.

Pulang, aku sempat menyaksikan sunset di sepanjang jalan dan di samping rumahku. Sunset yang menurutku begitu indah. Awan pink keunguan terlukis diatas sana. Sungguh senja hari yang indah.

Bagiku, hari ini menjadi awal yang indah di 2017. Sungguh hari yang penuh dengan senyum dan syukur. Semoga selanjutnya bisa seperti ini atau malah lebih indah. 

Ini ceritaku, mana ceritamu?


Comments

  1. semoga tahun 2017 penuh dengan keberkahan. main ke blogku dong dinda. sabilarahmau.wordpress.com

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

All about donor darah

Being A Nursing Student

The meaning of being adult